Tuesday, October 25, 2016

Identitas (Identity)


Sketching is almost everything. It is the painter's identity, his style, his conviction, and then color is just a gift to the drawing.”  
—Fernando Botero (1932–kini)


Semangat nasionalisme hadir di banyak lembaran buku DGIDPDGD. Lahirnya Persagi (Persatuan Ahli Gambar Indonesia) pada 28 Oktober 1938 di Batavia misalnya dilatarbelakangi oleh anggapan masa itu bahwa seniman-seniman lokal tidak berpotensi. Persagi dibentuk guna menjawab tantangan itu dan menjadi institusi yang menaungi para seniman lokal. S. Sudjojono (1913–1985) bertindak sebagai sekretaris sekaligus juru bicaranya. Nasionalisme yang kuat menjadi dasar ideologinya. Salah satu manifestasi yang diinginkan oleh Persagi adalah mewujudnya karakter Indonesia baru yang merupakan perpaduan nilai-nilai estetik tradisi dan modern. 

Decenta (Design Center Association) yang berdiri di Bandung pada 1973 juga mengembangkan semangat nasionalisme, dalam bentuk kolaborasi anak bangsa yang mengembangkan keahlian diri, mengembangkan ilmu, pendidikan, penelitian, dan mengembangkan pemahaman ilmu dalam masyarakat, sekaligus memperlihatkan manfaat ilmunya tersebut. 

Seluruh aktivitas ini bermula dari motivasi awal pendirian Decenta, yaitu sebagai reaksi kreatif terhadap kondisi dominan berkesenian pada saat itu, yang lebih meyakinkan diri bahwa pembentukan identitas akan terjadi dengan sendirinya apabila masing-masing individu dapat berkerja keras dalam berkarya. Decenta ingin mengembangkan keyakinan alternatif, yaitu berkesenian yang proaktif melakukan pencarian dengan menggali nilai-nilai tradisi, tanpa ragu-ragu membuka diri menyerap aset tradisi itu, memilahnya, kemudian mengangkatnya dan mengaktualisasikannya dengan kondisi masa kini. Proses dialog (mencari makna/reasoning, studi, dan komparasi) dengan tradisi ini harus dimulai dengan keyakinan bahwa ‘keindonesiaan’ itu ada dan harus dicari karena tidak datang sendiri atau tumbuh dengan sendirinya.  

Elemen estetik pada marmer gedung Convention Hall Jakarta karya Decenta.

Catatan:
Dalam arti luas, semangat nasionalisme bisa diperlihatkan oleh desainer-desainer Indonesia melalui kualitas karyanya. Pencapaiannya akan mengangkat nama Indonesia di kancah global.




No comments:

Post a Comment